Home Top Ad

Benarkah kata pengamat ini "Masalah PNS adalah Kompetensi!"

Share:

Menurut salah seorang akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta sekaligus staff di Lembaga Administrasi Negara (LAN) Agus Dwiyanto, salah satu masalah yang dihadpi oleh PNS di Indonesia adalah keompetensi yang dimiliki oleh PNS itu sendiri, bukan pada kuantitasnya.

Lebih jauh Agus mengatakan bahwa rasio kecukupan Pegawai Negeri Sipil dan penduduk Indonesia masih lebih bagus dari negara-negara Asia lainnya. Yang paling penting adalah kompetensinya, apakah sudah unggul dari negara-negara tetangga?

Pakar Manajemen dan Kebijakan Publik Fisipol UGM tersebut juga mengungkapkan bahwa Indonesia sat ini memiliki 4,5 juta PNS dan dari jumlah itu sepertiganya diambil dari Honorer K1 maupun K2. Agus menjelaskan bahwa perekrutan honorer K1 maupun K2 tidak berdasarkan kompetensi yang dimiliki, tapi kebanyakan atas dasar peretemanan dan koneksitas. Oleh karena itu Agus meminta agar pemerintah sesegera mungkin menyelesaikan masalah tenaga honorer ini.

Agus juga memberikan solusi terkait masalah Honorer K2 ini bahwa penghargaan kepada honorer K1 maupun K2 tidak hasrus selalu diangkat menjadi PNS,tapi bisa dengan memberi upah layak dan tunjangan.

Lebih dari itu Agus juga mengatakan bahwa bahwa PNS di Indonesia juga sangat jarang sekali mengikuti kegiatan training. Bahkan dalam 26 tahun menjadi PNS hanya dilatih satu kali. Hal ini membuktikan bahwa PNS di Indonesia kurang memperhatikan kulaitas. Berbeda dengan Singapura yang memberikan porsi 100 jam/ tahun untuk melatih PNS.


Tidak ada komentar